Sunday, December 10, 2006

Kusta itu mayat hidup...

Si kusta tak bernyawa...

A: Cerita tentang orang kusta yang kau sembuhkan di Galilea?

J: Oh, simahluk tak bernyawa yang berkeliaran gembel tak diperhatikan orang nih....:)

A: Cerita bang Markus macam ini nih...
.
Seorang yang sakit kusta datang kepada Yesus, dan sambil berlutut di hadapan-Nya ia memohon bantuan-Nya, katanya: "Kalau Engkau mau, Engkau dapat mentahirkan aku."
1:41 Maka tergeraklah hati-Nya oleh belas kasihan, lalu Ia mengulurkan tangan-Nya, menjamah orang itu dan berkata kepadanya: "Aku mau, jadilah engkau tahir."
1:42 Seketika itu juga lenyaplah penyakit kusta orang itu, dan ia menjadi tahir.
1:43 Segera Ia menyuruh orang itu pergi dengan peringatan keras:
1:44 "Ingatlah, janganlah engkau memberitahukan apa-apa tentang hal ini kepada siapapun, tetapi pergilah, perlihatkanlah dirimu kepada imam dan persembahkanlah untuk pentahiranmu persembahan, yang diperintahkan oleh Musa, sebagai bukti bagi mereka."
1:45 Tetapi orang itu pergi memberitakan peristiwa itu dan menyebarkannya kemana-mana, sehingga Yesus tidak dapat lagi terang-terangan masuk ke dalam kota. Ia tinggal di luar di tempat-tempat yang sepi; namun orang terus juga datang kepada-Nya dari segala penjuru.

J: Kisah ini sebenarnya terjadi sehabis aku, muridku dan ribuan gembel berzikir berjemaah sehari-semalam merapal ayat ayat tentang kemurahan TUHAN...
Seperti kau ketahui, gembel penyakitan dan yang tak bernyawa(kusta) banyak hadir dalam paguyubanku..
Kisah ini diawali dengan jritan Daud...
Mazmur Daud. Demikianlah firman TUHAN kepada tuanku: "Duduklah di sebelah kanan-Ku, sampai Kubuat musuh-musuhmu menjadi tumpuan kakimu."
110:2 Tongkat kekuatanmu akan diulurkan TUHAN dari Sion: memerintahlah di antara musuhmu!
110:3 Pada hari tentaramu bangsamu merelakan diri untuk maju dengan berhiaskan kekudusan; dari kandungan fajar tampil bagimu keremajaanmu seperti embun.
110:4 TUHAN telah bersumpah, dan Ia tidak akan menyesal: "Engkau adalah imam untuk selama-lamanya, menurut Melkisedek."
110:5 TUHAN ada di sebelah kananmu; Ia meremukkan raja-raja pada hari murka-Nya,
110:6 Ia menghukum bangsa-bangsa, sehingga mayat-mayat bergelimpangan; Ia meremukkan orang-orang yang menjadi kepala di negeri luas.

A: Para gembel diajak membayangkan diri mereka seperti raja dan imam sedang menginjak-injak musuh musuh mereka rupanya...

J: Rapalan-zikir selanjutnya memberi hiburan atas kegelandangan mereka dibukit-bukit alam terbuka...
Mazmur Daud...
"Sesungguhnya aku tidak akan masuk ke dalam kemah kediamanku, tidak akan berbaring di ranjang petiduranku,
132:4 sesungguhnya aku tidak akan membiarkan mataku tidur atau membiarkan kelopak mataku terlelap,
132:5 sampai aku mendapat tempat untuk TUHAN, kediaman untuk Yang Mahakuat dari Yakub."
132:6 Memang kita telah mendengar tentang itu di Efrata, telah mendapatnya di padang Yaar.
132:7 "Mari kita pergi ke kediaman-Nya, sujud menyembah pada tumpuan kaki-Nya."
132:8 Bangunlah, ya TUHAN, dan pergilah ke tempat perhentian-Mu, Engkau serta tabut kekuatan-Mu!
132:9 Biarlah imam-imam-Mu berpakaian kebenaran, dan bersorak-sorai orang-orang yang Kaukasihi!

A: Zikir itu memberi mereka ketetapan hati kuat iman yaaa...

J: Akhirnya kami lantas bersorak sorak pesta dalam zikir dibawah ini...
Nehemia berkisah...
Pada pentahbisan tembok Yerusalem orang-orang Lewi dipanggil dari segala tempat mereka dan dibawa ke Yerusalem untuk mengadakan pentahbisan yang meriah dengan ucapan syukur dan kidung, dengan ceracap, gambus dan kecapi.
12:28 Maka berkumpullah kaum penyanyi dari daerah sekitar Yerusalem, dari desa-desa orang Netofa,
12:29 dari Bet-Gilgal, dari padang Geba dan Asmawet, karena para penyanyi itu telah mendirikan desa-desa sekitar Yerusalem.
12:30 Para imam dan orang-orang Lewi mentahirkan dirinya, lalu mentahirkan seluruh umat itu, dan kemudian pintu-pintu gerbang dan tembok.

A: Saat itu ada seorang kusta iseng guyon meminta ketahiran darimu?

J: Yeaah, kau pintar; saaat itu kami sebetulnya bahagia, hepi tak terlalu peduli pada tubuh-tubuh gembel reot kami, tapi aku lantas melihat penggenapan KEBENARAN disana; kusentuh sikusta tak bernyawa, sembuh dia, tahir dalam sekejap sehingga bisa mempersembahkan tubuhnya untuk injil TUHAN...:)

A: Apa maksudnya kau larang dia berbicara?

J: Simpel tokh; aku ingin dia melupakan hidup lama tak bernyawanya dan memulai hidup baru penuh nyawa dan gairah injili dengan pamer didepan para imam korup dibait Allah..:)

A: Subversip itu bang; sama saja dengan menyatakan bahwa imam-imam itu tak punya lagi KUASA TUHAN...

J: Yup, benang dikantung lama takkan sanggup menampung anggur baru yang segar baru dipetik dari pohon...

0 Comments:

Post a Comment

<< Home